Ingin Budidaya Ikan Palmas Albino atau Ikan Naga, Begini Caranya!

Ikan Palmas atau yang bisa disebut ikan naga lantaran penampilannya yang spektakuler ini layak menjadi penghuni aquarium para pecinta ikan hias.

Ingin Budidaya Ikan Palmas Albino atau Ikan Naga, Begini Caranya!
Ikan Palmas Albino | https://cf.shopee.co.id/file/e97c42b00c9a49223658975520b32784

Untuk kalian mungkin masih terdengar asing di telinga dengan nama ikan yang satu ini. Akan tetapi tidak bagi kalangan penghobi ikan hias yang sudah sangat familiar dengan keberadaan ikan palmas. Ikan ini mempunyai anatomi tubuh yang sangat unik dan menarik karena menyerupai naga yang pastinya mempunyai nilai seni dan aestetik. Sehingga tidak mengherankan apabila dikemudian hari ikan yang satu ini banyak dicari dan juga dipelihara oleh para penghobi ikan hias.

Seiring dengan tingkat popularitasnya yang mulai naik, di sisi lain juga permintaan akan ketersediaan ikan palmas ini semakin tinggi pula. Hal inilah yang kemudian menjadikan banyak sekali para pembudidaya ikan palmas tipe dadakan. Apalagi secara aspek ekonomis harga ikan palmas ini relatif cukup mahal di pasaran.

Tentunya dengan adanya peluang ini harus kita manfaatkan semaksimal mungkin kesempatan yang ada di depan mata ini, serta ditunjang dengan ilmu dan pengetahuan dasar dalam budidaya ikan hias ditambah lagi dengan ketekunan dan juga kesabaran bahkan tidak mungkin kita dapat mengubah peluang ini menjadi sebuah profit (keuntungan).

Berikut di bawah ini merupakan cara budidaya ikan palmas dengan mudah yang bisa dilakukan semua kalangan usia.

  

Pemilihan Jenis Indukan

Langkah pertama saat budidaya ikan palmas ini adalah dengan memilih kualitas indukan yang akan dibudidayakan. Dalam aspek ini terdapat kriteria dan juga perbedaan bentuk indukan jantan dan betina yang wajib kita ketahui sehingga nantinya tidak mudah tertipu oleh oknum penjual nakal.

Berikut di bawah ini merupakan kriteria indukan yang berkualitas dan juga cara membedakan antara indukan jantan dan betina: 

  • Yang kedua indukan yang akan digunakan saat proses pemijahan harus berusia minimal 1 tahun dengan kondisi sehat serta tidak sedang terserang penyakit.
  • Mempunyai warna serta motif tubuh yang mulus dan menarik dilihat.
  • Indukan jantan mempunyai ciri khas dengan mempunyai sirip anal yang lebar serta juga ukuran pada tubuhnya yang proporsional.
  • Sedangkan indukan betina mempunyai ciri sirip anak yang berukuran kecil dan juga ukuran tubuh yang terlihat gemuk serta besar.
  • Yang kedua indukan memiliki gerakan yang aktif dan lincah.

 

Pemijahan Indukan Ikan Palmas

Sedangkan tahapan yang selanjutnya yakni dengan melakukan pemijahan yang bisa dilakukan dengan serangkaian tahapan yakni sebagai berikut:

  1. Mempersiapkan wadah baskom ataupun media aquarium, dilanjutkan dengan menambahkan substrat bisa saja menggunakan serabut kelapa atau ijuk yang pada nantinya sebagai tempat meletakkan sel telur ikan.
  2. Memasukkan indukan kedalam wadah, pemijahan dapat dilakukan secara sendiri yakni 2 indukan jantan dan betina diletakkan dalam satu wadah, dan bisa juga dilakukan secara massal yakni dengan memasukkan 2 indukan jantan dan 3 indukan betina secara bersamaan.
  3. Apabila dilakukan secara masal alangkah baiknya wadah yang digunakan juga harus berukuran besar, akan tetapi apabila dilakukan sendiri maka gunakan wadah yang kecil saja.
  4. Di dalam wadah pemijahan ditambahkan aerator agar asupan oksigen selalu tersedia secara penuh di dalam air.
  5. Selang 2-3 hari setelah proses pemijahan maka biasanya sel telur sudah nampak menempel pada media substrat, akan tetapi apabila belum ada telur yang menempel dalam dilanjutkan dengan mengeceknya keesokan harinya lagi.
  6. Apabila sel telur sudah menempel pada media substrat maka sebaiknya pindahkan ke wadah penetasan dan untuk selanjutnya supaya sel telur dapat menetas.

  

Pemeliharaan Bibit Ikan Palmas

Setelah kurun waktu 2-3 hari telur ikan akan mulai menetas serta berubah menjadi burayak. Burayak adalah anakan ikan yang masih mempunyai tonjolan pada bagian sisi perutnya atau disebut juga sumber makanan. Maka dalam hal demikian kita tidak perlu memberikan asupan pakan pada bibit ikan. Biasanya sesudah tonjolan tersebut hilang maka bisa secara langsung diberikan pakan ikan khusus bibit. 

Setelah ukuran anakan bertambah kian membesar maka dapat dipindahkan kedalam wadah yang lebih besar ukurannya agar pertumbuhan ikan dapat bertambah secara optimal. Wadah yang digunakan sebagai media pembesaran bisa menggunakan akuarium ataupun juga bisa berupa kolam terpal. Akan tetapi kita memastikan bahwa benar-benar cukup ideal dan juga mampu mendukung pertumbuhan ikan palmas.

Dilanjutkan dengan mengecek pH air yang harus berada pada kisaran diangka 5-8 dan paling idealnya yakni 7. Sedangkan keadaan suhu air harus mencapai rentang 26-28 derajat celcius. Menambahkan aerator di dalam kolam agar ketersediaan oksigen selalu terpenuhi dan juga ikan tidak kekurangan oksigen selama masa pertumbuhan. Selain itu tambahkan juga variasi tanaman hijau seperti misalnya rumput-rumputan supaya ikan dapat berteduh dan juga terlihat lebih sesuai dengan habitat aslinya di alam terbuka.

 

Tips Budidaya Ikan Palmas 

Budidaya ikan palmas ini termasuk jenis budidaya yang mempunyai persaingan yang cukup ketat. Maka dari itu kita harus benar-benar lebih berhati-hati terlebih lagi akan berinvestasi untuk sektor usaha ini juga relatif tidak murah. Maka untuk dapat mencapai keberhasilan sebaiknya kita wajib memperhatikan beberapa poin penting pada hal berikut ini:

Pemberian Asupan Pakan

Asupan pakan yang diberikan secara rutin dengan porsi yang sesuai dengan kebutuhan ikan, sedangkan jenis pakan yang diberikan bisa saja berupa pellet yang mengandung unsur protein tinggi, ataupun juga jenis pakan yang lain seperti misalnya cacing sutera, daphia ataupun bisa juga udang kecil.

Periode waktu pemberian pakan dilakukan sebanyak 3 kali dalam kurun waktu sehari yakni pada pagi, sore dan malam hari. Setelah itu kita berikan pakan secara sedikit demi sedikit agar sisa pakan tidak langsung mengotori kolam ataupun aquarium.

Penanggulangan Serangan Penyakit

Dalam budidaya ikan hias entah itu jenis apapun penyakit merupakan musuh utama yang dapat menghentikan proses budidaya. Oleh sebab itu penanggulangan terhadap serangan penyakit harus dilakukan secara intensif dengan cara dan metode yang preventif salah satunya adalah dengan menjaga pola kebersihan dan juga sanitasi disekitar lingkungan kolam.

 

Demikianlah ulasan mengenai tata cara budidaya ikan palmas semoga informasi yang saya berikan dapat bermanfaat dan membantu para pembaca dimanapun kalian berada, sekian dan terimakasih.